Biaya Hidup di Australia + yang Harus Dipersiapkan untuk Kuliah Di Sana

Biaya Hidup di Australia

kampung-inggris-pare.id – Australia merupakan negara yang banyak diminati untuk tujuan kuliah ke luar negeri. Negara yang satu memiliki universitas-universitas terbaik yang menempati papan atas universitas terbaik di dunia. Selain itu, biaya hidup di negara ini juga lebih murah jika dibandingkan dengan negara seperi Amerika dan UK. Bagi kamu yang memilih negara ini sebagai tujuan studi, kamu perlu mempertimbangkan biaya hidupnya. Berikut Mimin akan kasih informasi tentang biaya hidup di Asutralia untuk mahasiswa, dan apa saja yang perlu kamu persiapkan untuk kuliah di negara ini.

Biaya Hidup di Australia

Satu hal perlu kamu cari tahu terlebih dulu sebelum membahas tentang biaya hidup adalah kurs mata uang. Ya hal ini penting karena kita berasal dari Indonesia, tentu sumber pemasukan kita adalah berasal dari mata rupiah, namun berbeda jika kamu di sana bisa mendapatkan pekerjaan untuk membantu keuanganmu.

Nilai mata uang Dolar Australia atau AUD terhadap mata uang rupiah adalah Rp. 10.500. jadi setiap 1 AUD nilainya adalah Rp. 10.500. Jika dilihat nilainya lebih murah daripada Dolar Amerika namun hal ini masih menjadi nilai yang tinggi.

Biaya Makan

Makan di Restoran

Yang pertama kita bahas tentang biaya hidup di Australia adalah biaya makan. Untuk memenuhi kebutuhan makan, kamu bisa membeli makanan di restoran atau memasak sendiri sesuai kebutuhanmu.

Jika kamu membeli makan di restoran, setidaknya kamu harus mengeluarkan 17-25 AUD atau sekitar 179-263 ribu rupiah. Wow, cukup mahal ya. Karena nilai Dolar Autralia terhadap mata uang rupiah masih cukup tinggi.

Nah jika kita simulasikan misalnya untuk sekali makan di restoran kamu mengeluarkan 20 AUD, maka jika kamu makan 3x sehari, kamu akan mengahbiskan 60 AUD atau sekitar 631 ribu rupiah. Dan dalam sebulan kamu akan menghabiskan setidaknya 1.800 AUD , jika dirupiahkan sekitar 19 juta Rupiah.

Harga Bahan Makanan

Selain makan di restoran, pilihan yang bijak untuk lebih menghemat pengeluaran adalah dengan memasak sendiri. Kisaran harga bahan makanan di Australia adalah sebagai berikut:

  • Nasi: 2-5 AUDper kilogram (Rp20.300-Rp50.700)
  • Telur: 5-7 AUD per lusin (Rp50.700-Rp71.000)
  • Ayam: 6-12 AUD per kilogram (Rp60.900-Rp121.800)
  • Daging Sapi: 40-75 AUD per kilogram (Rp406.000-Rp761.000)
  • Minyak, gula, atau aram: 5-12 AUD (Rp. 30.000-Rp.121.000)

Harga di atas adalah kisaran harga bahan makanan. Jadi dari kisaran harga di atas setidaknya kamu menghabiskan 160 AUD atau sekitar Rp. 1.625.000 per minggunya. Jadi jika kamu belanja tiap minggu dengan nominal yang sama maka satu bulan kamu menghabiskan 640 AUD atau sekitar Rp. 6.500.000. jauh lebih murah daripada kisaran makan di restoran yang kita hitung sebelumnya.

Biaya Akomodasi

Setelah biaya makan, kita akan membahas biaya akomodasi yang merupakan biaya hidup di Australia selanjutnya. Karena kamu adalah mahasiswa yang hanya tinggal sementara di Australia maka kamu perlu menyewa tempat tinggal. Ada beberapa pilihan tempat tinggal seperti Asrama, Apartemen, Homestay, atau menyewa rumah. Berikut adalah kisaran biayanya:

Asrama

Setiap universitas tentu menyediakan asrama untuk tempat tinggal mahasiswa. Jenis akomodasi yang satu ini memiliki biaya yang murah. Mungkin kekurangannya adalah jika kamu tinggal di asrama, kamu akan berbagi kamar dengan mahasiswa lain dan harus mentaati peraturan yang dibuat oleh asrama.

Biaya yang harus kamu keluarkan untuk tinggal di asrama kampus adalah sekitar AUD 12.500-25.000 atau sekitar Rp126.900.000-Rp253.832.000.

Apartemen

Apartemen merupakan salah satu pilihan tempat tinggal yang bisa kamu tempati seoran diri, tentunya harganya lebih mahal daripada tinggal di asrama. Untuk tinggal di apartemen, kamu setidaknya harus mengeluarkan biaya sekitar AUD2.000-AUD4.000 atau sekitar Rp20.307.000-Rp40.613.000 per bulan.

Homestay

Apa itu homestay? Homestay adalah penginapan di mana kamu akan tinggal bersama sebuah keluarga loka di Australia. Jadi jika kamu tinggl di homestay, kamu harus bisa berinteraksi dengan penghuni rumah. Untuk tinggal di homestay, setidaknya kamu harus mengeluarkan AUD270-AUD375 atau sekitar Rp2.741.000-Rp3.808.000 per minggu.

Menyewa Rumah

Pilihan selanjutnya adalah menyewa rumah. Pilihan yang satu ini memang mahal, namun isa jadi pilihan yang murah jika kamu tidak menyewa rumah seorang diri. Kamu bisa atungan dengan teman-teman kamu untuk menyewa sebuah rumah di australia. Keuntungannya adalah kamu akan lebih bebas dan tidak ada yang mengikatmu.

Setidaknya kamu harus mengeluarkan sekitar AUD100-240 atau sekitar Rp1.015.000 hingga Rp2.437.000 per minggu. 

Biaya Transportasi

Salah satu hal yang termasuk biaya hidup di Australia adalah biaya transportasi. Ya kamu tentunya tidak hanya mendekam di dalam rumah kan. Di Australia, orang lebih senang berjalan kaki, namun kamu tetap harus memikirkan saat berjalan dengan jarak yang lebih jauh. Jadi tranportasi umum adalah pilihan.

Beberapa negara di luar negeri menerapkan prepaid ticketing yaitu sebuah kartu pra bayar yang bisa digunakan untuk mengakses transportasi umum. Namun tidak semua negara menerapkannya, sebagian masih menerapkan pembayaran tunai.

Untuk biaya trasnportasi, setidaknya kamu harus mengeluarkan AUD20-AUD65 atau Rp203.000-Rp660.000 per minggu.

Selai itu, transportasi yang bisa kamu gunakan adalah sepeda. Sepeda bisa menjadi kerdaraan pribadi yang lebih murah dan bisa kamu pakai kapanpun. Sepeda juga kendaraan yang populer Australia. Harga sepeda di Australia adalah sekitar AUD600-AUD1000 (Rp6.092.000-Rp10.153.000).

Apa yang Perlu Dipersiapkan Untuk Kuliah di Australia?

Kita sudah membahas tentang biaya hidup di Australia, selanjutnya kita akan membahas tentang apa yang perlu dipersiapkan untuk kuliah di negara ini. Beberapa hal berikut ini perlu kamu persiapkan sebelum berangkat.

Dokumen

Yang satu ini tentu perlu kamu persiapkan. Bawa salinan dokumen-dokumen persyaratan untuk memasuki kuliah. Walau mungkin kamu sudah mengirimkan dokumen tersebut via online, kamu perlu membawanya untuk berjaga-jaga. Selain itu yang tidak kalah penting adalah paspor. Jika kamu tak punya paspor, kamu dianggap ilegal.

Visa

Untuk pergi ke luar negeri, kamu memerlukan visa. Sebagai mahasiswa, kamu harus menyiapkan visa pelajar. Visa adalah surat izin memasuki suatu negara, selain itu visa juga merupakan syarat wajib untuk mendaftar kuliah di luar negeri.

Biaya Hidup

Selanjutnya adalah persiapkan juga uang untuk biaya hidup di Australia. Saat kamu mengajukan permohonan visa, petugas akan memeriksa jumlah uang yang ada di rekeningmu. Misalnya orang yang akan membuat visa WHF, setidaknya di dalam rekening memiliki uang sejumlah 50 juta rupiah. Hal ini sebagai bukti bahwa kamu sudah mempersiapkan biaya hidup selama berada di Australia

Bahasa Inggris

Yang paling penting adalah kemampuan bahasa Inggris. Tentu, jika kamu tidak bisa berbahasa Inggris, kamu akan kesulitan untuk hidup di Australia. Untuk mempersiapkan bahasa Inggris kamu bisa mengikuti program kursus bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare.

Kampung Inggris Pare menyediakan berbagai program kursus bahasa Inggris untuk belajar bahasa Inggris dengan berbagai kebutuhan. Kampung Inggris Pare adalah pilihan terbaik dari dulu hingga sekarang untuk kursus bahasa Inggris dengan cara yang mudah dan hasilnya cepat. Baik belajar bahasa Inggris dari nol maupun persiapan sebelum tes TOEFL maupun IELTS.

Klik tombol di bawah ini untuk informasi lengkapnya:

Jadi itulah pembahasan lengkap tentang biaya hidup di Australia dan apa yang perlu dipersiapkan untuk kuliah di sana. Jadi persiapkan dirimu dengan baik dari sisi mental dan finansial. Jangan lupa untuk persiapkan juga kemampuan bahasa Inggrismu sebelum berangkat.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top