Mengapa Pelajar Indonesia Dilarang Gondrong
https://Kampung Inggris Pare.id (Mengapa Pelajar Indonesia Dilarang Gondrong) – Umumnya setiap sekolah yang terdapat di Indonesia memiliki aturan tertulis yang wajib dipatuhi bagi seluruh siswa yang bersekolah di dalamnya. Tak terkecuali masalah rambut, Kebanyakan lembaga pendidikan melarang siswanya memiliki rambut gondrong. Gondrong sendiri merupakan sebutan bagi kaum laki-laki yang membiarkan rambutnya terurai memanjang. Pelarangan gondrong bagi pelajar tidak terlepas dari permasalahan politik dimasa orde baru. Menggelikan memang, yang mana pemerintah pada masa tersebut terlalu mempermasalahkan hal-hal sepele seperti “masalah rambut” yang sebenarnya bersifat sangat pribadi karna menyangkut style atau gaya berbusana tiap orang masing-masing.
Baca juga: Mengenal Lebih Dalam Tentang Memori
Pelajar Indonesia Dilarang Gondrong
Mengapa Pelajar Indonesia Dilarang Gondrong - Kampung Inggris Pare
Pada masa itu gunting pernah digunakan pemerintah orde baru untuk mengatur rakyat. Sistem pemerintahan pada masa tersebut dianalogikan sebagai hirarki keluarga. Maksudnya Soeharto selaku pemimpin negara pada masa itu menempatkan dirinya sebagai “Bapak” yang berfungsi sebagai penjaga keamanan keluarga dari berbagai ancaman. Dan mendidik anggota keluarga sesuai norma atau pemikiran-pemikiran yang berasal darinya “si kepala keluarga”. Sedangkan pemuda ditempatkan sebagai Istilah “anak” di mana ia bertugas sebagai penerus keluarga, seorang anak juga dipaksa taklid kepada orang tuanya, dalam artian harus taat, tidak boleh banyak protes dan lain sebagainya. pemuda yang sering dikonotasikan sebagai aktivitas politik dalam sejarah sebelumnya menjadi momok terhadap pemerintahan orde baru yang sangat menjaga stabilitas nasional dalam hal pertumbuhan ekonomi yang sangat sensitif terhadap kritikan. Maka dari itu, pemerintah orde baru memberlakukan redefinisi terhadap pemuda sebagai upaya depolitisasi anak muda pada masa itu. Pada masa tersebut segala hal yang berbau politik untuk pemuda sangat dibatasi hanya pada kalangan mahasiswa. Agen-agen pendidikan menyibukan pelajar dengan tugas-tugas rumahan “normalisasi kehidupan kampus” sehingga pemuda tidak terlalu mengurusi hal-hal yang berbau politik. Berbanding terbalik dengan pandangan pemerintah orde lama yang menganggap bahwa politik sebagai panglima.
Baca juga: Mengenal Lebih Dalam Tentang Memori
Mengapa Pelajar Indonesia Dilarang Gondrong – Kampung Inggris Pare
Masuknya budaya Hippies ke Indonesia, budaya hippies sendiri merupakan gerakan counter culture yang berasal dari Amerika pada tahun 60-an. Hippies merupakan gagasan anak muda tentang cara pandang kehidupan yang berbeda. semacam antitesis terhadap kehidupan yang telah lalai terhadap tanah airnya. Menurut hippies manusia moderen telah dibutakan pada kekuasaan. Maka dari itu hippies digolongkan menjadi gerakan kiri baru. Budaya hippies menjunjung tinggi kebebasan. Keberadaan mereka identik dengan rambut gondrong, mengenakan sendal, banyak menggunakan perhiasan atau aksesoris, penggunaan busana lebar dengan warna cerah mencolok, para perempuan tidak memakai bra, sexs bebas, musik, obat-obatan, dan lain sebagainya. Gerakan tersebut meluas hingga akhirnya masuk ke Indonesia melalui media massa, hal tersebut mengakibatkan imitasi di kalangan pemuda pribumi. pemuda Indonesia mulai mengikuti trend gaya hippies. Mereka yang kehilangan identitas ini pun menjadi mudah terpengaruh karna mereka cenderung lebih suka terhadap apa yang sedang menjadi trend pada masa itu. Pernyataan Sudomo selaku Pangkopkamtib (panglima komandan pengendalian keamanan dan ketertiban) pada tanggal 1 Oktober 1973 di stasiun TV TVRI, menyatakan bahwa “rambut gondrong membuat pemuda menjadi Apatis” pernyataan inilah yang selanjutnya menjadi pembenaran atas aksi anti gondrong. Tuduhan dekadensi moral pada saat itu juga tidak terlepas dari pencitraan yang dibangun oleh beberapa media. Lewat pemberitaan yang merujuk kepada kaum rambut gondrong, Seperti yang dimuat di harian Pos Kota pada Oktober 1973: “7 pemuda gondrong merampok bis kota”. “6 pemuda gondrong memperkosa 2 wanita” pelabelan negatif terhadap kaum gondrong tersebut yang mengakibatkan mereka identik dengan kriminalitas dan pelaku kejahatan. Tetapi gejala hippies tersebut tidak serta merta diamini oleh mayoritas anak muda negeri ini. Masih terdapat juga anak muda yang kritis terhadap pemerintah. Ironisnya mahasiswa yang ikut menjadi motor terbentuknya orde baru. Mereka kecewa karna cita cita terhadap negara yang ideal gagal dilaksanakan. Kekecewaan ini lalu dituangkan melalui serangkaian aksi demonstrasi penolakan terhadap kebijakan pemerintah. Perkembangan situasi tersebut membuat orde baru panik. Di satu sisi, mereka tidak memberikan toleransi terhadap mahasiswa yang semakin radikal menentang kebijakan pemerintah. Di sisi lain mereka juga panik akan transisi gaya hidup pemuda. Oleh karna itu kebijakan anti rambut gondrong dikeluarkan Hal tersebut merupakan salah satu cara pemerintahan orde baru dalam mengatasi gejolak ketidakpuasan pemuda terhadap kekuasaan pada masa tersebut sekaligus melindungi pemuda dari gaya hidup hippies.
Baca juga: Dasar Analisis dalam Investasi Keuangan
Mengapa Pelajar Indonesia Dilarang Gondrong – Kampung Inggris Pare
Itu tadi pembahasan ringan mengenai mengapa pelajar Indonesia dilarang gondrong, semoga pemerintah membuka mata dan meregulasi kembali aturan yang kurang penting tersebut, mengingat pada dasarnya penampilan tidak berpengaruh pada proses belajar para siswa, penampilan juga tidak dapat digunakan sebagai alat untuk menilai baik atau tidaknya seseorang. Lebih lanjut agar kita dapat menjadi seseorang yang lebih bernilai kiranya perlu untuk senantiasa selalu meningkatkan kemampuan dan skill yang dipunya. Salah satunya yaitu seperti mengambil kursus bahasa Inggris online murah bersertifikat, meningkatkan kemampuan bahasa Inggris merupakan sebuah keharusan saat ini, hampir setiap lini dalam kehidupan saat ini bersinggungan dengan bahasa Inggris seperti mendaftar kuliah di universitas-universitas ternama bahkan hingga mendaftar kerja di instansi-instansi pemerintah selalu mensyaratkan kemampuan bahasa Inggris yang telah dibuktikan dengan sertifikat seperti TOEFL ataupun IELTS. Salah satu lembaga kursus bahasa Inggris terbaik di Pare Kediri Jawa Timur adalah Titik Nol English Course. Titik Nol telah terbukti mampu mengantarkan tutor dan alumninya menjadi awardee beasiswa luar negeri. Untuk kamu yang memiliki cita-cita untuk menyusul mereka, daftarkan dirimu di Titik Nol English Course sekarang juga.